Sabtu, 11 Januari 2014

Keindahan pantai Lhoknga dan Lampuuk




Foto Pantai Lampuuk dari Tanjung Penahan Ombak Lapangan Golf


Banda Aceh merupakan ibu kota dari provinsi Aceh, sebuah kota yang berdiri dipeisisir pantai yang menghadap lansung dengan samudra hindia. Kota yang telah berumur ratusan tahun itu telah menjadi saksi banyak sejarah. Tetapi kota Banda Aceh sekarang telah berbeda.




Tak jauh dari Banda Aceh, dua belas kilometer ke  arah selatan, terdapat sebuah tempat bernama Lhoknga, dulunya Lhoknga merupakan sebuah pemukiman yang padat. Jalan menuju merupakan jalan nasional, ketika sampai ke kota lhoknga, jalan akan terpisah menjadi jalan menuju kota Meulaboh dan Lampuuk.

Pantai Lhoknga berada didepan sebuah pabrik semen, PT Lafarge Cement Indonesia. Garis pantai Lhoknga dapat ditelusuri sampai sungai besar yang memisahkan garis pantai tersebut dengan garis pantai Lampuuk. Sedangkan di ujung garis pantai Lampuuk menemui sebuah gunung besar.



Kedua pantai itu memiliki pasir-pasir putih yang halus dan lembut, dengan sangat sedikit batu karang di pantainya sehinga sangat nyaman untuk berenang. Ombak pantai juga sangat bagus untuk berselancar.
Jika pertama kali datang ke daerah tersebut kita tidak akan menyadari bahwa dulunya ada pemukiman yang cukup padat disana. Karena sekarang setelah tsunami menerjang pada tahun 2004, pemukiman itu tidak banyak meninggalkan bekas. Bahkan pondasi gedung-gedung sebelumnya tidak diketahui lagi. kecuali beberapa yang jumlahnya sangat sedikit dibandingkan jumlah gedung sebelumnya.

Sungai besar Naga Umbang diantara Lap. Golf dan Pantai Kuala kapuk


Setelah tsunami pantai-pantai di Lhoknga dan Lampuuk tidak diperbolehkan lagi untuk melakukan camping atau acara dimalam hari, karena tempat yang sepi menjadi ladang bagi orang-orang yang berbuat mesum. Cukuplah tahun 2004 menjadi peringatan bagi kita semua atas kesalahan dimasa lalu. Biarpun begitu, masih ada para pasangan illegal yang tetap terlihat berlaku tidak sopan 

Sebagai tempat rekreasi, Lhokga dan lampuuk memiliki suasana yang berbeda, karena garis pantainya yang berbentuk lingkaran, maka intensitas ombak, angin dan pantainya berbeda. Ombak di daerah Lhoknga lebih tinggi, sedangkan kedalaman lautnya dangkal karena abrasi pantai. Pasirnya lebih padat dan dekat dengan jalan raya sehingga akses masuknya mudah. Saya lebih sering bersepeda di pantainya daripada melewati jalan raya sambil menikmati angin dan pemandangan lautan. Sedangkan pantai Lampuuk, memiliki pasir yang lebih lembut, laut yang lebih dalam dan ombak-ombak yang datang dengan intesitas lebih cepat. Tetapi kedua pantai itu tetap memesona dengan pemandangan air lautnya yang biru dan pasir putihnya yang lembut. Deretan pepohonan cemara dan pohon kelapa yang tumbuh dipinggir pantai disertai angin barat yang membawa aroma laut.



Air laut yang jernih membuat perahu nelayan terlihat seperti melayang




Tidak ada komentar:

Posting Komentar